Kunjungi Iklan

Tuesday, December 31, 2013

Mahabbah

Al-Mahabbah: Dengan cinta pada Allah, rasul-Nya dan orang-orang yang beriman, kelezatan iman akan didapatkan. Nabi bersabda :

"Ada tiga perkara, siapa yang terkumpul pada dirinya maka ia akan merasakan kelezatan iman. Yaitu bila Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai dari selain keduanya, agar seseorang tidak dicintai kecuali karena Allah dan agar ia benci untuk kembali pada kekufuran setelah Allah menyelamatkannya darinya sebagaimana bencinya jika dilemparkan ke dalam neraka." (Muttafaq 'Alaihi).

Jika pohon keimanan telah tertanam dalam hati kemudian disirami dengan air keikhlasan dan mencontoh nabi , maka hal itu akan membuahkan berbagai macam buah pada setiap musim dengan seizin Rabbnya. Ada empat jenis mahabbah : 
(1) Mahabbatullah (cinta pada Allah), inilah pokok dari keimanan. 
(2) Cinta dan benci karena Allah. Hukumnya adalah wajib.1
(3) Cinta bersama Allah, ini sama artinya dengan menyekutukan Allah dengan selain-Nya dalam cinta yang wajib, seperti cintanya orang-orang musyrik pada tuhan-tuhan mereka. Ini adalah pokok dari kesyirikan. 
(4) Cinta yang alami, seperti
cinta pada kedua orang tua, anak dan makanan. Ini adalah diperbolehkan. Jika anda ingin dicintai Allah, maka zuhudlah di dunia. Nabi bersabda :
"Zuhudlah di dunia, Allah akan mencintaimu." (H.R Ibnu Majah).

Sumber: Tafsir Al-'Usyir Al-Akhir
mUdah-mudahan bermanfaat ya...